Waktu tak pernah berencana untuk diam, beristirahat sekedar membuang lelah. Waktu akan senantiasa berlari dengan irama yang sama, konstan tak pernah berubah seolah memaksa kita untuk tumbuh kembang beriringan dengan waktu yang terus berjalan. Tak diizinkan sekalipun kita untuk berputar arah atau jalan kebelakang, tak akan pernah bisa. Sekarang ini yang bisa kita lakukan hanya ikut menapak arah bersama waktu, melanjutkan cerita yang telah dimulai, menyelesaikan bait demi bait skenario hidup yang telah dicetak rapi dalam naskah bernama waktu. Sedang untuk waktu yang sudah tertinggal jauh hanya bisa kita tertawakan, atau tangisi?, terserah. Lalu di kemudian hari, kita akan mengejawantahkan…